SITUBONDO – Ketua DPRD Kabupaten Situbondo, Mahbub Djunaidi, memberikan apresiasi mendalam terhadap Festival Literasi Situbondo 2025.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Situbondo melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dinperpusip) ini dinilai sebagai terobosan baru dalam menumbuhkan budaya literasi di masyarakat.
Festival yang berlangsung di Alun-alun Situbondo mulai 11 hingga 15 Oktober 2025 ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
“Kami dari DPRD Kabupaten Situbondo sangat mengapresiasi Festival Literasi Situbondo 2025,” ujar Mahbub saat ditemui di lokasi acara, Sabtu (11/10/2025).
Menurut Mahbub, festival kali ini dikemas lebih menarik dibandingkan penyelenggaraan sebelumnya yang hanya berfokus pada pameran buku.
Tahun ini, acara dilengkapi dengan berbagai kegiatan seperti diskusi publik, sesi interaktif, lomba menulis, hingga pentas seni yang melibatkan pelajar, komunitas literasi, dan pegiat budaya daerah.
“Ini merupakan event yang pertama kali dibuat besar. Kalau dulu hanya sekadar pameran buku, sekarang sudah dikemas dengan kegiatan festival yang lebih beragam,” kata Mahbub.
Ia berharap Festival Literasi Situbondo dapat menjadi agenda rutin tahunan. “Semoga ini menjadi kegiatan yang kontinu di tahun-tahun berikutnya. Tentunya kami di DPRD akan terus mendukung kegiatan seperti ini,” tegasnya.
Mahbub juga menekankan pentingnya literasi dalam membentuk generasi muda yang cerdas dan berwawasan luas.
“Literasi mempunyai pengaruh signifikan terhadap generasi mendatang, baik dalam penambahan ilmu maupun wawasan,” ujarnya.
Festival Literasi Situbondo 2025 diisi dengan berbagai kegiatan menarik, seperti pameran buku, lomba menulis, diskusi publik, dan pentas seni. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan minat baca dan kreativitas masyarakat, khususnya generasi muda.
Dengan dukungan penuh dari DPRD, festival ini diharapkan mampu menjadi pendorong budaya literasi yang berkelanjutan di Kabupaten Situbondo.[]