Barus, Tapanuli Tengah – Pendirian Sekolah Tinggi Agama Islam di Barus memperoleh sambutan hangat dari berbagai pihak, termasuk pengusaha nasional Chairul Tanjung. 

Dalam kunjungannya bersama rombongan dari CT Corp, Bank Mega, dan CT Foundation, Tanjung meninjau lahan yang disiapkan oleh Yayasan Matauli untuk pembangunan sekolah tersebut.

Chairul Tanjung mengungkapkan pentingnya Barus sebagai titik awal masuknya Islam ke Nusantara.

"Kita berharap Barus bisa menjadi titik tumbuhnya peradaban Islam, bukan hanya tempat masuknya, tetapi juga tempat berkembangnya," ujarnya pada Kamis, 27 Maret 2025.

Selain itu, Chairul Tanjung menekankan bahwa berbagai program sosial dari CT Corp, seperti Mega Berbagi dan ZISWAF (Zakat, Infak, dan Wakaf), akan dikoordinasikan untuk mendukung pembangunan sekolah tinggi ini.

"Inshaallah Allah, tentu nanti akan berkoordinasi antara Yayasan Matauli. Kita banyak program, ada program Mega Berbagi, ada ZISWAF atau zakat dan infaknya kelompok CT Corp," tambahnya.

Sementara itu, Fitri Krisnawati Tandjung, Ketua Yayasan Matauli, juga menyatakan kebanggaannya atas kedatangan Chairul Tanjung. 

Sebagai putra daerah asal Sorkam Barus, Chairul Tanjung diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam memajukan daerah melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia. 

"Kehadiran beliau hari ini memberikan semangat baru bagi kami. Membangun kampung akan terasa lebih ringan dan penuh semangat jika banyak sahabat yang berkontribusi," ungkap Kak Fitri.

Ia juga menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan CT Corp dan berharap kolaborasi ini dapat terus berkembang demi kemajuan pendidikan di Tapanuli Tengah. ***